BEGINI PENATAAN RUANG YANG BENAR SAAT PTM – Tahap Pelaksanaan Adalah tahap dilaksanakannya PTM telah berjalan sesuai dengan PROKES (protokol kesehatan) dengan benar. Adapun terdapat tata letak ruang sebagai berikut:
- melakukan pembagian kelompok belajar dalam rombongan belajar yang sama dan pengaturan jadwal pelajaran untuk setiap kelompok dalam rombongan belajar.
- melakukan pembagian jam masuk, istirahat, dan keluar satuan pendidikan untuk semua kelompok belajar dari masing-masing rombongan belajar untuk meminimalisasi kerumunan pada waktu yang bersamaan, terutama di lokasi seperti pintu/gerbang satuan pendidikan, kantin, lapangan, dan sebagainya;
- jarak antar-orang duduk dan berdiri atau mengantri minimal 1 (satu) meter, dan memberikan tanda jaga jarak antara lain pada area ruang kelas, kantin, tempat ibadah, lokasi antar/jemput peserta didik, ruang pendidik, kantor dan tata usaha, perpustakaan, dan koperasi;
- kecukupan ruang terbuka dan saluran udara untuk memastikan sirkulasi udara yang baik
- apabila sirkulasi udara di dalam kelas kurang baik atau ventilasi ruangan kelas tidak memadai, pembelajaran tatap muka disarankan dilakukan di ruangan terbuka di lingkungan satuan pendidikan;
- melakukan pengaturan lalu lintas 1 (satu) arah di Iorong/koridor dan tangga. Jika tidak memungkinkan, memberikan batas pemisah dan penanda arah jalur di lorong/koridor dan tangga;
- ketentuan pengaturan dan penataan ruang belajar diserahkan ke masing-masing satuan pendidikan sesuai dengan kondisi dan metode/pendekatan pembelajaran dengan tetap mentaati protokol kesehatan.
Nah jadi dapat kita ambil kesimpulannya adalah
ketentuan pengaturan dan penataan ruang belajar diserahkan ke masing-masing satuan pendidikan sesuai dengan kondisi dan metode/pendekatan pembelajaran dengan tetap mentaati protokol kesehatan.