Untuk mewujud-kan satu tim kerja yang solid dan dapat bertanggung jawab terhadap tugas yang diembannya, SMP Negeri 8 Surakarta mengembleng calon pengu-rus OSIS Tahun Pelajaran 2018-2019 dengan Latihan Dasar Kepe-mimpinan Siswa (LDKS) selama dua hari, Senin-Selasa, 10-11 September 2018.
OSIS yang merupakan organisasi independen ter-besar yang ada di lingkungan sekolah yang menjadi naungan bagi organisasi-organisasi lainnya yang berdiri di bawah pengawasannya. Maju mundurnya OSIS tergantung pada kinerja kepengurusan dan kualitas kepe-mimpinan dari para pengurus OSIS. “Membekali calon pengurus OSIS agar mereka dapat menjalankan organisasi itu dengan baik” jelas Wahyu Prihatin, S.S., S.Pd. selaku waka Kesiswaan sekaligus pembina OSIS.
Melalui LDKS siswa dibe-rikan bekal dan pengetahuan tentang pendidikan dasar bagi seorang pemimipin agar dapat menjalankan organisasi dengan baik. Dalam kegiatan ini, calon pengurus OSIS ini diberikan dalam 2 bagian yaitu LDK Fisik dan LDK Mental.
Untuk LDK Mental, Pem-bina OSIS, Kepala Sekolah serta Guru Bimbingan dan Konseling yang menjadi pemberi materi. Dalam kegiatan ini, calon pengurus diberikan penyuluhan tenang karakter pe-mimpin yang benar, cara-cara berkomunikasi yang benar dan santun sebagai layaknya seorang pemimpin, serta cara-cara seorang pemimpin dalam menghadapi ma-salah dan memecahkan masalah tersebut secara efektif dan benar.
LDK Fisik diberikan di sekolah dalam waktu 4 sebelum LDK mental. Materi LDK Fisik dalam bentuk Pelatihan Baris Berbaris (PBB) dari tingkat dasar, menengah hingga tingkat tinggi. Selama pelaksanaan LDK, peserta juga harus mematuhi peraturan yang telah ditetapkan seperti hadir di tempat LDK tepat waktu, tidak membawa air minum, saputangan, topi, ataupun atribut-atribut lainnya yang telah ditetapkan.
Selain itu, mereka juga ditanamkan arti penting sebu-ah kebersamaan. Jika ada satu peserta saja maka selu-ruh pesertalah yang akan menanggung hukumannya, berupa push-up untuk pria atau squat jump untuk wanita. “Mereka nantinya akan menjadi supertim, bukan superman” tambah ibu Wahyu.
Setelah 2 minggu kegiatan itu diadakan, pemilihan ketua OSIS dan kepengurusan terbentuk. Karena banyaknya ke-giatan yang ada di sekolah, pengurus OSIS baru dilantik pada akhir tahun 2018.